Sabtu, 30 November 2019

Mendidik anak cerdas financial sejak dini day9

Bismillahirrahmanirrahim

Alhamdulillah,
Hari ini akhirnya turun hujan di rumah. Muncullah pembahasan tentang hujan sebagai rezeki yang diturunkan oleh Allah.

B : Kak, hujan itu rezeki atau bukan?
K : Bukan (dengan yakin dan mantap)
B : Loh kenapa bukan nak?
K : Kan kalau hujan takut ( ada geluduk dan petir)
B : Nah yang rezeki itu apa?
K : Pelangi, kan cantik...
B : Loh kalau g ada hujan ga ada pelangi, trus kalau g ada hujan g ada air, kasihan tanaman ufa mati semua deh...mau tanaman ufa mati?
K : Ga mau ahhh...
B : Makanya bersyukur ada hujan, ikan bisa berenang ga kehabisan air, trus kita juga bisa minum deh soalnya air sungai banyak...
K : Alhamdulillahnya robbil alamiin
B : Pinter, nah hujan sendiri rezeki dari siapa kak?
K : Dari Allah lah...buat ufa...
B : Ish, bukan cuman buat ufa aja, tapi buat semua makhluk hidup, ada tanaman, hewan, orang, semuaaaaa bangettt(ngikutin kata2 dy).





#hari9
#gamelevel8
#tantangan10hari
#mendidikanakcerdasfinancial
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional

Jumat, 29 November 2019

Mendidik anak cerdas financial sejak dini day8

Bismillahirrahmanirrahim,

Alhamdulillah, hari ini mainan jual beli sama si Kk pakai uang beneran.
Jujur, berbicara financial yang terpikir salah satunya ya tentang jual beli wkwkwk. Karena belum bisa mengajarkan jualan beneran jadilah pura2 dulu aja.

Jadi ceritanya si Kk jadi penjual dan bunda seperti biasa jadi pembeli. Uangnya pakai pecahan Rp 500 dan Rp 5000. Mengapa?karena yang ada banyak itu😂.

Nah barang barang yang dijual diantaranya buku2 bacaan, buku gambar, kipas, dan ikat rambut. HP ga dijual katanya, buat telp teman di rumah😂. Celengan bebek juga ga dijual, mau dikasih makan (uang koin) sampai kenyang katanya😅.

Yang lucu, harusnya kan pembeli yang ngasih uang ke penjual, nah ini kebalik si Kk yang semangat ngasih uang ke pembeli😂. Ya sebagai pembeli yang baik uangnya dibalikin lagi dong, sesuai harga barang😂, lak ya impas dpt barang gratisan ini mah kl beneran😂. Yang penting dia bahagia barangnya laku lah ya...wala wala masih sempet ditawar sama bunda...eh pembelinya 😂.



#hari8
#gamelevel8
#tantangan10hari
#mendidikanakcerdasfinancial
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional

Kamis, 28 November 2019

Mendidik anak cerdas financial sejak dini day7

Bismillahirrahmanirrahim,

Alhamdulillah, walaupun sederhana tapi setiap harinya masih ada hal2 kecil yang menurutnya saya ada muatan pendidikan financial bagi si Kk.

Nah, hari ini saya sedang mengevaluasi cara si Kk dalam membeli jajan atau makanan. Pagi ini si Kk moodnya sedang jelek sekali, sampai2 ayahnya ga boleh mandi, bundanya g boleh ngasih asi buat dd bayi. Ada aja rewelnya, baru mereda saat diajak naik motor keliling komplek (sudah hal wajib sebelum ayahnya
berangkat kerja).
Nah pulang2 beli nasi uduk, cuman pas saya suapin maunya pakai nasi sama telurnya aja. Nah ini yang bikin saya kecewa, kalau cuman nasi sama telur juga ada di rumah😥.

B : Nak, lain kali kalau beli makanan ya harus dimakan semua. Kayak gini kan sayang jadinya bunda yang habisin.
K : Maaf bunda...tapi ufa cuma mau nasi sama telur
B : kalau cuman itu kan bunda bisa masakin di rumah nak, nasi ada tinggal goreng telur aja...
K : Ehmmm...g mau...maunya beli...
B : Boleh kok beli, tapi bilang maunya apa, jangan semuanya dicampur ya, biar ga mubadzir nak...
K : (mengangguk, entah faham atau pura2 faham 🙄)

Nah, untuk kasus beli jajan si Kk juga tergolong unik. Biasanya kalau anak beli kan suka ya kalau ditawarkan mau beli 2 apa satu, pasti jawaban 2. Tapi kl si Kk kepingin satu ya satu aja, walaupun murah tetep aja ambil cuman satu. Bagi saya ini sudah termasuk luar biasa, karena dia sudah mulai paham konsep membelanjakan uang dengan bijak. Cuman pagi ini agak beda karena si Kk kok beli coklat 3, eh ternyata pas saya cek masing-masing beda varian rasa. Bener sih minta coklat cuman 1, tapi 1 tiap varian rasa😂.




#hari7
#gamelevel8
#tantangan10hari
#mendidikanakcerdasfinancial
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional

Rabu, 27 November 2019

Mendidik anak cerdas financial sejak dini day6

Bismillahirrahmanirrahim,

Alhamdulillah, walaupun sebenarnya badan kurang fit karena kurang istirahat, tapi masih berusaha menuntaskan laporan.

Kali ini masih dengan mengajari si Kk untuk berbagi. Ya, karena konsep rezeki bagi saya, jika ada kelebihan sesuatu berarti disitu ada hak orang lain atau memang sudah waktunya untuk dibagikan.
Contoh kecilnya adalah di rumah saya banyak sekali stok susu uht. Maklum suami dan saya sama2 karyawan pabrik, jadi setiap hari dapat jatah susu. Sebagian susu ada yang kami masukkan ke freezer, nah kalau sudah beku lumayan mirip eskrim😂.

Nah, setiap ada teman si Kk datang saya selalu mengingatkan untuk ditawarkan susu. Lama2 si Kk terbiasa, kadang tanpa diingatkan sudah otomatis ngambilin buat temannya hehehe. Alhamdulillah, berbagi rezeki bukan hanya tentang uang, tapi juga berupa makanan atau minuman.


#hari6
#gamelevel8
#tantangan10hari
#mendidikanakcerdasfinancial
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional

Selasa, 26 November 2019

Mendidik anak cerdas financial sejak dini day5

Bismillahirrahmanirrahim,

Alhamdulillah, semakin hari si Kk dan bayi sudah mulai membaik. Jujur, kejadian ini membuat saya sadar bahwa ketika anak sakit pasti ada yang salah dengan pengasuhan saya dan suami. Mengingat yang sering bersama mereka adalah saya, berarti kemungkinan besar banyak lalai dan khilaf yang saya lakukan dalam menjaga amanah ini. Apalagi dengan dikejutkannya kabar duka meninggalnya anak dari teman2, baik teman kantor ataupun teman komunitas. Membuat saya berfikir lagi, masih banyak kesalahan yang saya lakukan pada anak-anak. Semoga saya dan suami bisa memperbaikinya tanpa menimbulkan bekas luka yang berarti bagi mereka di kemudian hari.

Nah, melatih kecerdasan finansial bagi saya bukan hanya perihal menabung ataupun mengajarkan konsep rezeki. Namun, salah satunya adalah mandiri dalam membelanjakan uang dan bijak menggunakannya.

Jadi ceritanya saat saya menemani si Kk di sekolah, saya melihat sendiri ternyata si Kk ini membeli banyak kue untuk dibagikan ke semua teman2 PAUD nya. Jadi gayanya semacam "bossy" banget gitulah😂😎. Setelah diusut, ternyata dulu si Kk ini pelit kalau diminta kue sama temennya, nah dinasehati sama Bu guru supaya berbagi. Eh...g taunya senang berbagi nya kebablasan 😂, bukan...bukan saya mengajarkan pelit lagi tapi memberikan sesuatu lebih baik pada yang membutuhkan. Karena saya liat ga semua anak suka dengan kue yang dibagikan si Kk loh. Bu gurunya sama ibu2 wali murid lainnya sampai ketawa geli liat tingkah si Kk ini😂.

B : Bunda
K : Kakak

B : Kak, kalau beli kue memang harus banyak ya nak?kenapa ga beli yang Kk suka aja?
K : Lah harus banyaklah, kan buat teman-teman sekolah Ufa ...
B : Begini syg, kalau teman ufa memang minta gpp ufa kasih, kalau teman ufa ga minta ya kuenya buat ufa aja...ga perlu beli banyak2.
K : kan harus berbagi Bun...
B : Iya sayang, tapi kan ga semua teman ufa suka kuenya, terus kalau kue ufa habis, ufa jadinya kepingin kue teman ufa yang lain deh...kan malu nak...
K : Kan gpp Bun (ngeyel)
B : Ehmmm gini nak, bunda suka Kk berbagi, tapi kalau teman ufa minta aja ya, lebih baik beli buat ufa aja...kan kasihan kalau uang ayah habis buat beli kue banyak tapi ga semua teman ufa suka.
K : Oh gitu ya bun, iya deh maaf ya Bun, besok ufa beli kue banyak tapi buat ufa aja..
B : Nah ingat, kalau teman ufa minta tetep dibagi ya nak?
K : Iya Bun....

Dan....walaupun  pada kenyataannya sesekali si Kk masih aja beli kue banyak untuk dibagi2 kalau moodnya lagi Heppy😂


#hari5
#gamelevel8
#tantangan10hari
#mendidikanakcerdasfinancial
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional

Senin, 25 November 2019

Mendidik anak cerdas financial sejak dini day4

Bismillahirrahmanirrahim

Alhamdulillah, hari ini si Kk kondisinya lumayan membaik, si dd juga masih butuh recovery. Yah walaupun siangnya si Kk masih sempet panas dan sehabis makan muntah2. Nah, sore harinya sempet mimisan karena mungkin panas dan pusing. Tapi Alhamdulillah masih mau diajak mainan boneka dan seditki dirayu untuk minum obat.

B : Bunda
K : Kakak

B : Nak, yuk ud waktunya minum obat...
K : Ga mau ah....pahit, ga enak...(sambil tutup mulut)
B : Kan biar cepet sehat, biar kuat, kemarin pinter minum obatnya...
K : Ga mau Ah....Malass
B : Kak, tau ga diluar sana banyak loh teman2 ufa yang sakit tapi ga bisa beli obat...
K : (Diam mencerna...)
B : Oh iya, Kk inget ga td pagi mama Juna cerita kalau Kk Juna sakit, tapi karena ga punya uang cuman diberi obat beli warung.
K : Kalau Kk?
B : Kalau Kk kan Bunda periksakan ke dokter, disuntik, dilihat sakitnya kenapa, dikasih obat. Alhamdulillah, ayah masih ada rezeki untuk berobat.
K : Oh...gitu...
B : Jadi mau ya nak minum obat?
K : (Cemberut)
B : Atau mau kita "come on" ke Pak dokter lagi untuk disuntik?(jurus terakhir)
K : Iya...iya....Kk mau minum obat..

Nah, dari diskusi diatas sebenarnya saya kurang sabar, memang sempat mengajarkan masalah konsep bersyukur atas rezeki. Namun, sayangnya karena ud ga sabar, jurus terakhir berupa ancaman deh...😅.
Bismillahirrahmanirrahim semoga kedepannya lebih bisa melatih kesabaran.





#hari4
#gamelevel8
#tantangan10hari
#mendidikanakcerdasfinancial
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional

Minggu, 24 November 2019

Mendidik anak cerdas financial sejak dini day3

Bismillahirrahmanirrahim

Alhamdulillah hari ini si bayi dan si kk sudah mulai membaik kondisinya.
Namun si Kk masih mengeluh sakit perut, karena memang gejala typhus yang dirasakan paling sakit adalah perutnya. Alhasil untuk makan kalau bisa yang teksturnya halus seperti bubur atau nasi lembek.

Nah, kebetulan siangnya si Kk ga mau makan. Alasannya makanannya ga enak (maklum anak kalau sakit lidahnya kan pahit). Melihat hal itu saya membuka diskusi dengan si Kk.

B : Bunda
K : Kk ufa

B : Ka, harusnya Kk bersyukur masih bisa makan enak, ada nasi ada ikan. Banyak loh teman2 Kk yang masih kecil tapi belum bisa makan, hidupnya dijalanan
K : Kenapa ga makan?emang ga punya uang?
B : Ga punya uang kak, masih ingat kalau tiap pagi ada anak kecil yang cari barang di sampah?nah itu namanya pemulung, sejak pemulung ga boleh masuk ke sini dia kan ga punya pekerjaan, jadi ga punya uang.
K : Kalau ayah kerja dimana bun?
B : Di kerjaan ayahlah, yang waktu itu video call ada tangga nya tinggi...
K : Kan kasihan ya Bun ayah capek...
B : Yang namanya kerja ya capek kak, makanya Kk harus bersyukur ayah masih kerja, dapat uang, nah uangnya buat Kk, bunda, dd bayi.
K : Buat beli susu ufa juga?
B : Iya, buat beli makan juga, nah itu namanya rezeki, kita harus bersyukur. Kk tau rezeki itu dari siapa?
K : Dari Allah lah...
B : Nah pinter, trus lewat siapa rezekinya sampai ke kita?
K : Lewat Allah lah...
B : Lewat ayah yang kerja nak, trus diberi ke kita deh. Makanya ga boleh pilih2 makanan ya nak, yuk sekarang kita makan dikit aja gpp.
K : Iya bun...

Dan akhirnya si Kk makan walaupun cuma beberapa suap, karena saya paham perutnya sakit  sekali. Tapi kami bahagia karena sudah mengajak diskusi tentang rezeki dengan si Kk.



#hari3
#gamelevel8
#tantangan10hari
#mendidikanakcerdasfinancial
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional


Sabtu, 23 November 2019

Mendidik anak cerdas financial sejak dini day2

Bismillahirrahmanirrahim

Alhamdulillah, Minggu ini diberikan cobaan yang luar biasa. Setelah si bayi diare dan panas tinggi, barengan si Kk juga muntah2 dan panas tinggi.
Jujur g tau harus laporin apa, tapi mengingat teman2 lain semangat sekali untuk menyelesaikan tantangan, jadilah sebisa mungkin laporan.

Jadi saat ayahnya sedang kerja dan saya sedang panik luar biasa menghadapi anak yang sakit, jadilah saya minta ditemani pengasuh saya di rumah. Nah beliau bercerita tentang si Kk yang sudah mulai mandiri untuk dimintai tolong. Bahkan terbilang sudah biasa membantu membelikan beberapa kebutuhan pengasuh saya. Tapi tentunya dengan pengawasan dan mengingat tokonya cuman selang satu rumah saja dari rumah pengasuh. Pernah suatu ketika si Kk dimintai tolong membelikan sabun cuci piring seharga 5ribu, dan diberi uang 20ribu. Bu Mia pesan bahwa kembaliannya 15ribu. Ternyata sesampainya di rumah benar si Kk membawa sabun cuci piring dan kembalian 15ribu. Dan luar biasanya si Kk ga beli jajan atau mainan loh. Padahal kalau emaknya jaman kecil sudah hobi ngutang ke tetangga akibat suka lapar mata kalau liat jajanan😂.

Hal seperti itu bagi anak belum genap 4 tahun sudah prestasi sendiri. Pasalnya ada anak tetangga yang sudah 5 tahun ga mau dan ga bisa diminta tolong ibunya. Walaupun hanya sekedar mengambilkan barang tertentu di rumah loh...

Tidak ada dokumentasi karena cerita dari pengasuh. Adanya dokumentasi si Kk yang sedang ngambek habis diambil darah untuk cek lab akibat panas tinggi beberapa hari ini.


#hari2
#gamelevel8
#tantangan10hari
#mendidikanakcerdasfinancial
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional

Jumat, 22 November 2019

Mendidik anak cerdas financial sejak dini day 1

Bismillahirrahmanirrahim

Alhamdulillah,
Walaupun telat sehari, akhirnya bisa buka HP tengah malam. Pasalnya dari 3 hari yang lalu si dd bayi diare dan dehidrasi. Jadilah mamak dituntut super fokus ke si bayi, si kk? jangan ditanya masih cemburu luar biasa.

Berbicara tentang cerdas financial si Kk sudah saya ajari menabung sejak umur 3 tahun. Ayahnya yang beriniaiberi membelikan celengan sederhana berupa bebek warna kuning. Ternyata cukup efektif, mengingat anak kecil sangat bahagia dengan hadiah tanpa melihat "harga dan merk", betul ga??atau seiring dengan perkembangan jaman hal ini sudah tergeser?hehe hehe. Yang jelas si Kk semangat sekali memasukkan uang koin yang ia "temukan" atau ia minta ke ayah ataupun Bunda. Pernah sekali kami (sayasdan si Kk) memecah celengan hasil iseng meletakkan uang koin, dan hasilnya lumayan banyak. Walaupun ga sampai sejuta lah ya, sekitar 130ribu ternyata ada loh....lumayan kan buat beli daging sekilo wkwkwk.

Nah, dengan adanya game level ini saya mulai tergelitik tanya ke si kk. Kak, nanti kalau uang celengan di bebek banyak Kk mau beli apa?(secara, dulu awal menabung dia ingin beli sepeda, tapi sudah dibelikan ayahnya). "Ehhmmm mau beli apa ya?", Entah mikir beneran atau pura2 wkwkwk. Lalu saya pancing, mau beli mainan kali?.
Dannn jawabannya mencengangkan, "Ufa mau beli tiket buat pulang kampung ke rumah Mbh To, naik pesawat, naik kereta, naik mobil, sama naik ojek", begitu selorohnya. Saya ketawa geli, segala angkutan disebutin 😂, tapi yang luar biasa ternyata si Kk ga mau tergoda beli mainan. Tanya kenapa?karena kami sejak kecil ga memanjakan dia untuk menuruti beli mainan. Apalagi iseng membelikan mainan, kebanyakan mainannya adalah lungsuran yang diberi oleh tetangga dan kado dari teman dan tantenya. Pelit?kalau masalah mainan iya, karena lifetimenya sebentar menurut kami, kalau masalah edukasi harga jutaan mah hayo aja bagi saya.

Nah, berhubung si Kk hari ini juga muntah2 jadi ga mood di foto. Alhasil foto celengannya aja deh untuk dokumentasi 😂.


#hari1
#gamelevel8
#tantangan10hari
#mendidikanakcerdasfinancial
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional

Jumat, 08 November 2019

Semua anak adalah bintang day10

Bismillahirrahmanirrahim

Alhamdulillah, sampai juga di laporan hari ke 10.

Kali ini saya mengajak si Kk untuk belajar tentang kisah sahabat nabi, membacakan adik buku kesayangannya tentang Sofia, dan belajar minum susu dengan gelas.









✓Nama anak: Ufairah Az Zahra
✓Usia: 45 bulan
✓Hari/Tgl : Jumat, 8 November 2019
✓Lokasi : Rumah
✓Kategori kegiatan : "Spontan"
✓Ekspresi anak "senang"
✓Poin pembelajaran "sikap, keterampilan, pengetahuan"
✓Pengamatan saat kegiatan : "Si Kk sudah mulai mau belajar untuk beralih dari minum dot ke gelas. Karena sadar bahwa sudah besar dan menjadi kakak. Selain masih antusias untuk membaca, si Kk juga bangga bercerita ke sang adik. Ditambah lagi sifatnya yang mulai kritis tentang benda sekitar. Seperti mengapa cermin bisa mengikuti gerakan mata Kk ".
✓Refleksi dan inspirasi kegiatan berikutnya : "Senantiasa memupuk rasa percaya diri si Kk bahwa mampu dan pantas menjadi Kk yang baik. Harus semangat untuk bisa menjadi anak yang pintar dan Sholehah".

#hari10
#gamelevel7
#tantangan10hari
#semuaanakadalahbintang
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional

Kamis, 07 November 2019

Semua anak adalah bintang day 9

Bismillahirrahmanirrahim,

Alhamdulillah, lanjut laporan hari ke 9.
Hari ini tentang kecerdasan emosional si Kk. Jujur si Kk ini sifatnya menurun dari Bunda nya, keras kepala, mudah emosi, mudah cemburu, namun mudah juga untuk memaafkan. Seperti halnya dengan anak sulung yang lainnya, si Kk awalnya ingin si dd bayi segera dilahirkan. Nah, setelah dilahirkan muncullah aura persaingan dan kecemburuan dengan si dd. Walaupun saya dan suami sudah beberapa kali belajar tentang mencegah sibling rivalry, namun nyatanya kadang susah sekali mengontrol emosi.

Alhamdulillah, walaupun si Kk kadang marah, tapi rasa sayang sama si dd masih lebih dominan. Terbukti setiap si dd nangis, Kk berusaha nenangin atau ngasih tau ke bundanya. Kadang juga sering ngajak dd ngobrol, menyanyi, dan membacakan cerita. Jujur saya salut dengan si Kk yang sudah mulai belajar dewasa dan bertanggung jawab. Tentunya saya sebagai ibu juga harus sadar diri, bahwa tidak boleh memaksa kan si Kk untuk paham dan sayang setiap saat dengan si dd. Jika ingin si Kk sayang dengan dd, maka berikan hak kasih sayang kepada si Kk dengan baik. Terbukti jika si Kk emosinya terkendali, bunda dan ayah menyalurkan kasih sayang ke dia, maka tak segan si Kk juga sayang banget sama si dd. Apa aja kebutuhan si dd dibantu ambilin, ketika gumoh buru2 ambil kain, atau ketika mau jemur ke depan buru2 bawain kursi untuk duduk.

Ini salah satu contoh ketika si Kk lagi sayang2 nya sama si dd😍😘.




✓Nama anak: Ufairah Az Zahra
✓Usia: 45 bulan
✓Hari/Tgl : Kamis, 7 November 2019
✓Lokasi : Rumah
✓Kategori kegiatan : "Spontan"
✓Ekspresi anak "senang"
✓Poin pembelajaran "sikap, keterampilan, pengetahuan"
✓Pengamatan saat kegiatan : "Si Kk sudah mulai bisa mengendalikan emosi dengan baik. Mulai menerima kehadiran sang adik dan berusaha untuk saling menyayangi ".
✓Refleksi dan inspirasi kegiatan berikutnya : "Terus memupuk kasih sayang dan menanamkan rasa tanggung jawab serta meyakinkan bahwa dengan kehadiran si dd, kasih sayang ayah dan bundanya tidak berkurang".

#hari9
#gamelevel7
#tantangan10hari
#semuaanakadalahbintang
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional

Rabu, 06 November 2019

Semua anak adalah bintang day 8

Bismillahirrahmanirrahim

Alhamdulillah, masuk ke tantangan hari ke 8.

Hari ini kebetulan beberapa rekan kerja berencana mengunjungi saya dan dd bayi. Sesampai di rumah, si Kk yang sangat antusias kalau menerima tamu tanpa basa basi menyapa rekan kerja saya yang "semuanya" laki2 dengan oanggpang "om". Si Kk ini luar biasa supelnya, asal diberitahu kalau tamu yang datang itu teman bunda. Uda deh baru datang langsung cerita sana sini, pamer mainannya, sampai minta gendong segala😅. Kebetulan bos saya yang ikutan hadir juga tak lepas jadi "korban" si Kk, belum sempat cek HP lama sudah diajak ngobrol dan keluar rumah nunjukin ini itu. Dannn si Kk g bisa dong kalau dicuekin, jadi sebelum misinya berhasil terus aja ngajak dan manggil2😂.

✓Nama anak: Ufairah Az Zahra
✓Usia: 45 bulan
✓Hari/Tgl : Rabu, 6 November 2019
✓Lokasi : Rumah
✓Kategori kegiatan : "Spontan"
✓Ekspresi anak "senang"
✓Poin pembelajaran "sikap, keterampilan, pengetahuan"
✓Pengamatan saat kegiatan " Si Kk type anak yang berani berkomunikasi dengan orang yang baru dikenal. Sifatnya yang tidak malu tapi cenderung malu maluin jadi ciri khasnya 😂(ini nurun emaknya banget) ".
✓Refleksi dan inspirasi kegiatan berikutnya : "Dari pengamatan hari ini, saya semakin yakin bahwa harus terus memupuk dan meningkatkan rasa percaya diri nya untuk berkomunikasi. Ini sebuah harta karun yang saya temukan di diri anak saya. Bagi saya komunikasi sangatlah penting di era globalisasi saat ini, belum lagi kelak pasti akan banyak peran di dunia pendidikan, kerja, dan masyarakat yang menuntut adanya komunikasi yang baik".





#hari8
#gamelevel7
#tantangan10hari
#semuaanakadalahbintang
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional


Selasa, 05 November 2019

Semua anak adalah bintang day 7

Bismillahirrahmanirrahim,

Alhamdulillah, masih bisa lanjut di laporan hari ke 7.
Awalnya kemarin planning mengenalkan sahabat2 Nabi supaya si Kk imajinasinya tidak hanya sebatas tokoh kartun. Eh, si Kk lagi pingin pura2 jadi Abang jualan pizza. Okelah positif thinking aja, mungkin si Kk ini kelak jadi pengusaha di bidang kuliner yang sukses, Amiin Ya Allah 😍.

Jadi ceritanya si dd lagi rewel, jadilah bundanya gendong si dd sambil pura2 jadi pelanggan pizza Kk ufa. Bantal dd jadi pizza sama remote AC jadi topingnya. Mungkin bagi orang lain imajinasi kami aneh, tapi justru saya bangga sama si Kk karena g harus mainan mahal, benda apapun bisa dibayangkan dan dijadikan mainan sama dia. Jujur, kebanyakan mainan si Kk juga dikasih tetangga atau lungsuran anak yang pernah diasuh oleh pengasuh saya. Gengsi?ah buat apa, toh mainan anak kebanyakan akan jadi sampah kalau sudah rusak, selain boros, ikut menyumbang tumpukan sampah di TPA yang sudah menggunung.

✓Nama anak: Ufairah Az Zahra
✓Usia: 45 bulan
✓Hari/Tgl : Selasa, 3 November 2019
✓Lokasi : Rumah
✓Kategori kegiatan : "Spontan"
✓Ekspresi anak "senang"
✓Poin pembelajaran "sikap, keterampilan, pengetahuan"
✓Pengamatan saat kegiatan "Seperti biasa, permainan si Kk hari ini adalah pura2, beda profesi aja kali ini pura2 sebagai Abang jualan pizza. Dengan bermodal bantal dd bayi, remote AC sama HP rusak jadilah buka kedai pizza pura2 hehehe. Si Kk sudah mulai lancar pura2 melayani pelanggan, bahkan kali ini ceritanya si Kk delivery pizza ke rumah pelanggan ".
✓Refleksi dan inspirasi kegiatan berikutnya : "Sedikit variasi kegiatan yang menggali bakat interpersonal nya. Karena berdasarkan pengamatan, si Kk ini kelebihan yang menonjol ada di kemampuan komunikasi dengan orang lain".






#hari7
#gamelevel7
#tantangan10hari
#semuaanakadalahbintang
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional

Senin, 04 November 2019

Semua anak adalah bintang day 6

Bismillahirrahmanirrahim,

Alhamdulillah masih diberi kesempatan waktu untuk bisa lanjut laporan hari ke 6.
Tetiba kepikiran tentang kematian, setelah mendengar kabar ada rekan mahasiswi bunsay yang dipanggil terlebih dahulu oleh Allah setelah melahirkan anak ke 3. Malu karena saya liat beliau begitu Istiqomah untuk menyempatkan membuat laporan bahkan di detik-detik terakhir sebelum melahirkan. Belum lagi sempat cek2 laporan sebelumnya yang luar biasa menginspirasi, masyaallah beliau sungguh luar biasa bersungguh sungguh mendidik anaknya agar dekat dengan Islam. Apa kabar dengan saya yang masih mengeluhkan lelah dalam mendidik?. Astaghfirullahaladzim, Insyaallah beliau khusnul khotimah, Amiin Ya Allah Ya Mujibassailiin 🙏.

Kali ini pengamatan sederhana saja, yaitu masih dengan imajinasi si Kk yang luar biasa. Sempet beberapa kali ditanya, cita2 si Kk pingin jadi apa?. Jawabannya pingin jadi dokter cantik sama jadi polisi😂. "Kenapa alasannya pingin jadi polisi?". "Karena keren pakai topi". Uda gitu aja katanya, lucu ya sederhana saja loh alasan anak kecil tentang cita-cita nya. Saya aja dulu pingin jadi pramugari, namun setelah menghadapi kenyataan hidup barulah sadar diri, wkwkwk.


✓Nama anak: Ufairah Az Zahra
✓Usia: 45 bulan
✓Hari/Tgl : Senin, 3 November 2019
✓Lokasi : Rumah
✓Kategori kegiatan : "Spontan"
✓Ekspresi anak "senang"
✓Poin pembelajaran "sikap, keterampilan, pengetahuan"
✓Pengamatan saat kegiatan " Kegiatan yang paling membuat mood si Kk naik adalah bermain peran, kali ini pura2 nya si Kk jadi polisi dan bunda jadi penjahat. Jadilah semprotan tanaman bunda dijadikan pistol, dan bundanya pura2 ditembak, diborgol pula, masuk ke sel penjara deh😅".
✓Refleksi dan inspirasi kegiatan berikutnya : " Kalau dilihat dari peran yang dimainkan si KK setiap kita pura2, kebanyakan terinspirasi dari film kartun. Nah PR bundanya untuk lebih banyak dan fokus mengenalkan sosok pahlawan dalam Islam. Ini agar si Kk terdorong untuk cinta dan bangga dengan agamanya".






#hari6
#gamelevel7
#tantangan10hari
#semuaanakadalahbintang
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional

Sabtu, 02 November 2019

Semua anak adalah bintang day5

Bismillahirrahmanirrahim

Alhamdulillah, walaupun tertatih melangkah, akan saya pastikan selalu bangkit dan selangkah lebih maju.
Itulah kata-kata yang terpatri saat masuk di kelas bunsay ini. Nyatanya, ketika dihadapkan pada kelelahan mental dan fisik memang membuat seorang ibu bisa lelah untuk sekedar membuat laporan harian. Jangankan sebuah laporan, terkadang sampai lupa menyimpan HP dimana😂.

Seperti planning di hari ke 4, hari ke 5 ini tentang mengamati kecerdasan musikal si Kk Ufa. Jujur tidak ada sedikitpun harapan kelak anak saya jadi penyanyi, namun kecerdasan musikal ini saya jadikan sarana untuk memancing hafalan. Ya....bukan hanya sekedar lagu anak-anak, kedepannya ingin fokus mengajak menghafal tentang pengetahuan Islam melalui lagu. Bisa tentang Asmaul Husna, huruf hijaiyah, sampai sejarah Nabi.

✓Nama anak: Ufairah Az Zahra
✓Usia: 45 bulan
✓Hari/Tgl : Sabtu, 2 November 2019
✓Lokasi : Rumah
✓Kategori kegiatan : "Spontan"
✓Ekspresi anak "senang"
✓Poin pembelajaran "sikap, keterampilan, pengetahuan"
✓Pengamatan saat kegiatan " Kecerdasan musikal si Kk tentang menghafal lirik lagu dan menyanyi dengan lantang sangat baik. Apalagi niatnya adalah untuk menghibur adiknya supaya tidak rewel. Bagi saya anak umur segini sudah mempunyai awareness menjaga si dd sudah luar biasa. Mengingat dulu saya yang jarak kelahirannya dengan adik 10 tahun, itu saja masih cuek ketika diminta membantu menjaga adik.

✓Refleksi dan inspirasi kegiatan berikutnya :  Masih dengan misi mengevaluasi kegiatan sehari-harinya si Kk yang menurutnya " menyenangkan". Karena jika dia melakukan kegiatan dengan senang, tinggal kesungguhan maka akan menjadi suatu hal yang luar biasa kelak.



#hari5
#gamelevel7
#tantangan10hari
#semuaanakadalahbintang
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional

Tugas Kongres Ibu Pembaharu 2

 Bismillahirrahmanirrahim, Alhamdulillah, masih sempat untuk submit tugas Kongres, mengingat jurnal sebelumnya belum submit, walaupun terlam...