Minggu, 24 November 2019

Mendidik anak cerdas financial sejak dini day3

Bismillahirrahmanirrahim

Alhamdulillah hari ini si bayi dan si kk sudah mulai membaik kondisinya.
Namun si Kk masih mengeluh sakit perut, karena memang gejala typhus yang dirasakan paling sakit adalah perutnya. Alhasil untuk makan kalau bisa yang teksturnya halus seperti bubur atau nasi lembek.

Nah, kebetulan siangnya si Kk ga mau makan. Alasannya makanannya ga enak (maklum anak kalau sakit lidahnya kan pahit). Melihat hal itu saya membuka diskusi dengan si Kk.

B : Bunda
K : Kk ufa

B : Ka, harusnya Kk bersyukur masih bisa makan enak, ada nasi ada ikan. Banyak loh teman2 Kk yang masih kecil tapi belum bisa makan, hidupnya dijalanan
K : Kenapa ga makan?emang ga punya uang?
B : Ga punya uang kak, masih ingat kalau tiap pagi ada anak kecil yang cari barang di sampah?nah itu namanya pemulung, sejak pemulung ga boleh masuk ke sini dia kan ga punya pekerjaan, jadi ga punya uang.
K : Kalau ayah kerja dimana bun?
B : Di kerjaan ayahlah, yang waktu itu video call ada tangga nya tinggi...
K : Kan kasihan ya Bun ayah capek...
B : Yang namanya kerja ya capek kak, makanya Kk harus bersyukur ayah masih kerja, dapat uang, nah uangnya buat Kk, bunda, dd bayi.
K : Buat beli susu ufa juga?
B : Iya, buat beli makan juga, nah itu namanya rezeki, kita harus bersyukur. Kk tau rezeki itu dari siapa?
K : Dari Allah lah...
B : Nah pinter, trus lewat siapa rezekinya sampai ke kita?
K : Lewat Allah lah...
B : Lewat ayah yang kerja nak, trus diberi ke kita deh. Makanya ga boleh pilih2 makanan ya nak, yuk sekarang kita makan dikit aja gpp.
K : Iya bun...

Dan akhirnya si Kk makan walaupun cuma beberapa suap, karena saya paham perutnya sakit  sekali. Tapi kami bahagia karena sudah mengajak diskusi tentang rezeki dengan si Kk.



#hari3
#gamelevel8
#tantangan10hari
#mendidikanakcerdasfinancial
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tugas Kongres Ibu Pembaharu 2

 Bismillahirrahmanirrahim, Alhamdulillah, masih sempat untuk submit tugas Kongres, mengingat jurnal sebelumnya belum submit, walaupun terlam...