Jumat, 05 Maret 2021

Jurnal Ulat Pekan 4

 Bismillah


Minggu ini di Keluarga Kesehatan dan Perawatan Diri belum ada yang bersedia Go Live.

It's Okay, karena kami tetap aktif berdiskusi dan menerima banyak sekali makanan beserta sumber ilmu yang luar biasa.

Saya sendiri yang suka learning by sharing sangat bersemangat untuk menanggapi sharing anggota keluarga lainnya. Namun sayang, minggu ini merupakan minggu yang cukup berat dan padat di ranah publik. Sehingga belum maksimal menyerap ilmu. Tapi tak apa, saya bangga dengan diri saya yang masih fokus dan On Track sesuai Mind Map.




Pembahasan cukup banyak, tapi akan saya tampilkan secara singkat saja beberapa poinnya.

1. Tentang Pentingnya Tidur 


Sebenarnya buka ilmu baru mengenai pola tidur yang baik itu selama 7-8 jam.

Namun di link video tersebut menjelaskan dampak buruk yang terjadi jika kurangnya kuantitas tidur.

Nah, saya pribadi kadang tidak bisa mencapai tidur selama itu. Sehingga fokus dengan tidur berkualitas disertai dengan dzikir sebelum tidur. 


2. Ilmu Tentang Pentingnya segera menyelesaikan pekerjaan



 

Nah, pas sekali dengan kondisi saya yang dikejar deadline, sehingga berkaitan dengan Metode Eat That Frog di jurnal saya sebelumnya, ternyata  menunda pekerjaan ini ada nama lainnya yaitu Prokastinasi. 
menulis jurnal seperti ini termasuk hal yang harus segera diselesaikan dengan cepat, tak perlu sempurna bagi saya. Asal ada poinnya, bisa mengikat ilmu sehingga ketika buka-buka lagi InsyaAllah jadi ingat.

3. Self Talk





Nah, ini ilmu yang saya bagi ke anggota keluarga lain. Aslinya spontanitas saja, karena saya yang jika menghadapi situasi sulit harus berusaha berbicara dan menguatkan diri sendiri. Ternyata ini namanya Self Talk, kadang saya pakai kaca aja sudah cukup meningkatkan moodbooster ketika down :).

4. Tentang Diet yang Sehat

Baru - baru ini ada artis senior yang wafat, yaitu Mb Rina Gunawan. Padahal akhir-akhir ini beliau diet dan mengatur pola hidup dengan baik. Nah disisi lain justru malah muncul diet tidak sesuai anjuran Gizi oleh salah satu artis yaitu Tya Ariesta, karena tidak makan sayur dan buah. Ini bahaya, menimbulkan kebingungan dalam masyarakat, sehingga saya bahas agar kita fokus untuk diet sesuai dengan Sunnah Rasulullah, perbanyak makan sayur dan buah, detox dengan puasa, dan olahraga. Tak lupa mengingatkan bahwasanya penyebab orang wafat adalah ajal, buka sehat - sakit atau tua - mudanya. Sehingga tujuan kita untuk mengatur pola makan dan hidup sehat seyogyanya untuk ibadah, karena Allah menilai proses, manusia menilai hasil, Seandainya dalam ikhtiar kita sakit atau diwafatkan, tidak masalah karena tujuan utama kita bukan semata-mata sehat tapi agar dekat dengan Allah.

5. Tentang Perawatan kulit

Nah dibahas juga bagaimana adab ketika kita berdandan di depan suami. Kita tidak perlu tampil cantik dengan full make up, cukup seperti apa yang disukai suami. Ada yang lebih suka natural, ada yang lebih suka berotot, ada yang lebih suka terlihat glowing. Saya sendiri mendapat jawaban dari suami, ternyata dia suka make up natural dan glowing. Sehingga kedepannya ingin fokus untuk merawat wajah dengan CTMP dan membeli make up yang lebih soft.

Oke cukup singkat saja jurnal minggu ini, belum bisa menjabarkan detail semua ilmu. Karena bagi saya yang terpenting adalah " Mengamalkannya". Sedikit - sedikit diamalkan lebih baik daripada banyak tapi hanya sebatas pengetahuan saja.

Duhai diri,
Selamat karena sudah berjuang menjadi Istri, Ibu, dan Wanita yang Shalihah InsyaAllah.
Yakinkan diri bahwa kamu mampu
Allah akan memampukan
Terus Ikhtiar
Terus Khusnudhon kepada Allah
Sampai ajal menjemput

“Ya ayyuhan nafsul muthmainnah, irji’i ila rabbiki radhiyatam mardhiyyah (wahai jiwa yang tenang, kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati puas lagi diridhai-Nya),” (surat Al-Fajr: 27-28)


#institutibuprofesional
#hutankupucekatan
#tahapulat
#kebunapel
#inimakananbesarku
#pertemuankeluargakesehatandanperawatandiri


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tugas Kongres Ibu Pembaharu 2

 Bismillahirrahmanirrahim, Alhamdulillah, masih sempat untuk submit tugas Kongres, mengingat jurnal sebelumnya belum submit, walaupun terlam...